post-thumbnail{float:left;margin-right:20px}

Senin, 25 Februari 2013

Kedung Cinet

Kedung Cinet terletak di antara hutan yang menghijau dengan aliran sungai yang jernih dan bebatuan alami. Benar-benar kondisi alam yang menyenangkan untuk dinikmati. Lokasi Kedung Cinet terletak di desa Pojok Klitih, sekitar 10 km dari jembatan sungai Brantas yang melintas di kawasan Ploso, kabupaten Jombang. Pengunjung bisa menikmati indahnya pemandangan alam semenjak dari tanggul sungai Brantas hingga jembatan yang mendekati lokasi Kedung Cinet.
Asal usul Kedung Cinet menurut cerita rakyat yang beredar di masyarakat masih ada hubungannya dengan Kerajaan Majapahit. Konon Kedung Cinet adalah tempat peristirahatan para prajurit Majapahit, tempat mandi dan menunggu para wanita kekasih mereka. Hal ini sangat beralasan karena Kedung Cinet sendiri sangat tepat untuk dijadikan lokasi peristirahatan dan melepas lelah.
Jika Anda bertempat tinggal di wilayah Jombang dan sekitarnya, tak ada salahnya sesekali datang kesini. Akses jalan raya ke wilayah Plandaan, Ploso sudah banyak kemajuan.

TIPS MUDAH memberantas nyamuk demam berdarah.



Sebarkan sebanyak-banyaknya karena informasi ini bisa menyelamatkan ribuan nyawa tak bersalah dari penyakit demam berdarah.

Bahan yang dibutuhkan:

-Botol minuman kapasitas 2 liter
-200ml air
-50 gram gula merah
-1 gram tepung ragi
-Termometer
-Pisau/Cutter
-Kertas hitam/lakban/kresek hitam

Cara kerja:

1. Potong botol plastik setengah, menjaga kedua bagian.
2. Ambil bagian bawah botol.
3. Larutkan gula dalam air panas. Biarkan mendingin hingga ~ 70 derajat F (suhu kamar).
4. Tambahkan tepung ragi. Karbon dioksida akan terbentuk dan akan menarik nyamuk.
5. Tutup botol dengan bungkus gelap
6. Taruh bagian atas botol dan balik seperti corong.
7. Tempatkan di sudut di rumah Anda.
5. Dalam 2 minggu Anda akan terkejut dengan jumlah nyamuk yang mati di dalamnya.

Minggu, 17 Februari 2013

KEAJAIBAN KENTUT

KEAJAIBAN KENTUT dianggap hina, tapi bermanfaat besar bagi manusia

Hidrogen sulfida, salah satu gas penyebab bau kentut, ternyata bermanfaat. Selain sebagai anti-pembengkakan, gas ini turut mengatur tekanan darah.

Terkadang, kemunculannya dianggap memalukan. Kebanyakan orang menilai tak sopan bila mengeluarkannya sembarangan. Bila ia terlanjur keluar, tak jarang orang berusaha menahan dan menyembunyikan.

Baunya khas seperti kotoran. Ada pula yang mengatakan mirip telur busuk bahkan sampah dekat selokan di pinggir jalan. Gas kentut, atau lebih tepat yang akan dibicarakan adalah gas hidrogen sulfida, sejak dulu memang dipandang sebelah mata.

Sedikit sekali yang memikirkan hikmah di balik ciptaan-Nya. Bahkan, di antara manusia ada yang berpaling setelah diperlihatkan tanda kekuasaan Allah.

Menghadapi yang demikian, Allah telah mengingatkan manusia agar tidak berpaling dari tanda kekuasaan-Nya, meski berbau dan dianggap hina seperti hidrogen sulfida. “Dan banyak sekali tanda-tanda (kekuasaan Allah) di langit dan di bumi yang mereka melaluinya, sedang mereka berpaling daripadanya.” (QS. Yusuf [12]:105)

Hidrogen Sulfida dan Kehidupan.

Hidrogen sulfida merupakan gas alami yang sering dijumpai manusia. Di alam bebas, gas dengan rumus kimia H2S ini dihasilkan oleh tumpukan sampah dan gunung berapi. Tak hanya berbau busuk, gas tersebut juga berbahaya dan dapat menyebabkan keracunan jika dihirup dalam jumlah tertentu.

Bagi manusia, gas ini juga tak asing didengar telinga. Di dalam tubuh, hidrogen sulfida secara alami dihasilkan oleh bakteri penghuni usus besar manusia. Gas tersebut adalah hasil samping pembusukan makanan yang dicerna. Seperti gas lain yang dihasilkan tubuh, ketakseimbangan produksi H2S menimbulkan berbagai penyakit.

Dahulu, manusia enggan menelisik jauh makna dibalik kentut. Namun, kini agaknya orang perlu berpikir ulang atas sikap yang demikian. Sebagaimana hasil penelitian yang akan dipaparkan, gas tersebut ternyata bermanfaat bagi kesehatan.

Penelitian Gas Kentut

Penelitian yang sudah dirintis beberapa tahun lalu, sedikit demi sedikit kini membuahkan hasil. Berdasarkan penelitian, ada beberapa kegunaan hidrogen sulfida di dalam tubuh. Di antaranya, gas tersebut berperan dalam mengatur tekanan darah dan mencegah terjadinya pembengkakan (anti-pembengkakan/anti-inflamasi).

Para peneliti dari Peninsula Medical School dan Kings College di London telah berhasil mengetahui mekanisme peran gas hidrogen sulfida dalam pengaturan tekanan darah. Gas tersebut bekerja dengan melonggarkan jaringan pembuluh darah serta meningkatkan kelenturan pembuluh vena dan arteri. Akibatnya, peredaran darah dalam tubuh lebih lancar.

Hasil penelitian juga dapat menjelaskan keterkaitan fungsi H2S dengan gas-gas lainnya, semisal oksida nitrit (NO), dopamin, dan asetilkolin. Gas-gas tersebut sangat berperan dalam penyampaian sinyal antar sel saraf serta dapat membangkitkan atau meredam aktivitas pemikiran di otak.

Terkuaknya mekanisme peran gas kentut di dalam tubuh membawa angin segar bagi perkembangan dunia kesehatan. Penemuan ini dapat menginspirasi pembuatan dan modifikasi obat sehingga lebih tepat sasaran. Tak hanya itu, efek samping penggunaan obat juga dapat berkurang.

“Sekarang kita tahu peranan hidrogen sulfida dalam pengaturan tekanan darah. Adalah mungkin untuk merancang terapi obat yang meningkatkan pembentukan [pengaturan tekanan darah] itu sebagai alternatif cara menangani tekanan darah tinggi yang ada saat ini,” kata Solomon H. Snyder, MD dari John Hopkins Medical Institutions.

Selain berperan dalam pengaturan tekanan darah, gas hidrogen sulfida juga ternyata lebih aman dan efektif sebagai obat anti-pembengkakan (anti-inflamasi). Hal tersebut merupakan temuan terkini para peneliti dari Peninsula Medical School.

“Meskipun obat-obatan anti-pembengkakan tradisional sangat ampuh dan aman, keduanya dapat merusak lapisan permukaan dalam dinding lambung pada sebagian orang sehingga menimbulkan gangguan lebih lanjut. Pelepasan H2S secara terkendali dan terus-menerus memberikan peluang bagi pengembangan kelompok baru obat-obatan anti-pembengkakan atau mendorong perbaikan obat-obatan yang ada sekarang sehingga [obat-obatan] itu juga melepaskan H2S dan harapannya menimbulkan lebih sedikit akibat samping pada lambung-usus,” papar Dr. Matt Whiteman.

Ia juga menambahkan, “kami baru saja mulai mengungkap peran mengejutkan H2S dalam tubuh. Tak hanya dalam sistem jantung-pembuluh darah, tetapi juga peranannya dalam anti-pembengkakan, pelemahan saraf, dan diabetes, serta perananya dalam kesehatan.”

Dianggap Hina, Tapi Berguna

Demikianlah Allah menciptakan sesuatu dengan rancangan dan fungsi yang tepat. Tak satu pun di dunia ini yang Dia ciptakan tanpa manfaat. Bahkan, barang yang dianggap hina semisal gas kentut, ternyata membawa maslahat.

Bayangkan, jika tak ada hidrogen sulfida dalam tubuh. Boleh jadi sistem peredaran darah tidak akan sebaik sebagaimana seharusnya. Pun, proses anti-pembengkakan tidak akan terjadi sesempurna sekarang, serta berkemungkinaan membawa masalah kesehatan.

Oleh karena tidak adanya kesia-siaan dalam ciptaan Allah mana pun, termasuk seremeh gas kentut, maka sudah sepantasnya bagi manusia untuk berupaya memikirkan penciptaan oleh Allah. Hal ini senada dengan firman Allah dalam Al-Qur'an yang menjelaskan ciri orang berakal: “(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): 'Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.” (QS. Ali Imran [3]:191)

Hidrogen sulfida, salah satu gas penyebab bau kentut, ternyata bermanfaat. Selain sebagai anti-pembengkakan, gas ini turut mengatur tekanan darah.

Terkadang, kemunculannya dianggap memalukan. Kebanyakan orang menilai tak sopan bila mengeluarkannya sembarangan. Bila ia terlanjur keluar, tak jarang orang berusaha menahan dan menyembunyikan.

Baunya khas seperti kotoran. Ada pula yang mengatakan mirip telur busuk bahkan sampah dekat selokan di pinggir jalan. Gas kentut, atau lebih tepat yang akan dibicarakan adalah gas hidrogen sulfida, sejak dulu memang dipandang sebelah mata.

Sedikit sekali yang memikirkan hikmah di balik ciptaan-Nya. Bahkan, di antara manusia ada yang berpaling setelah diperlihatkan tanda kekuasaan Allah.

Menghadapi yang demikian, Allah telah mengingatkan manusia agar tidak berpaling dari tanda kekuasaan-Nya, meski berbau dan dianggap hina seperti hidrogen sulfida. “Dan banyak sekali tanda-tanda (kekuasaan Allah) di langit dan di bumi yang mereka melaluinya, sedang mereka berpaling daripadanya.” (QS. Yusuf [12:]105)

Terkadang sedang asik-asiknya berdiskusi dengan teman tiba-tiba merasakan inginnya kentut. Kentut memang terkadang sungguh bisa membuat kita malu apabila disaat tidak tepat. Biasanya jadi ajang saling tunjuk apabila kentut tidak bersuara. Tapi sebenarnya apa si itu kentut?

1. Dari mana asal kentut ?

Dari gas dalam usus. Gas dalam usus berasal dari udara yang kita telan, gas yang menerobos ke usus dari darah, gas dari reaksi kimia dan gas dari bakteri dalam perut.

2. Apa komposisi kentut ?

Bervariasi. Makin banyak udara anda telan, makin banyak kadar nitrogen dalam kentut (oksigen dari udara terabsorbsi oleh tubuh sebelum sampai di usus). Adanya bakteri serta reaksi kimia antara asam perut dan cairan usus menghasilkan karbondioksida. Bakteri juga menghasilkan metana dan hidrogen. Proporsi masing-masing gas tergantung apa yang Anda makan, berapa banyak udara tertelan, jenis bakteri dalam usus, berapa lama kita menahan kentut. Makin lama menahan kentut, makin besar proporsi nitrogen, karena gas-gas lain terabsorbsi oleh darah melalui dinding usus. Orang yang makannya tergesa-gesa kadar oksigen dalam kentut lebih banyak karena tubuhnya tidak sempat mengabsorbsi oksigen. (Makanya jangan suka nahan kentut)

3. Kenapa kentut berbau busuk ?

Bau kentut karena kandungan hidrogen sulfida dan merkaptan. Kedua senyawa ini mengandungn sulfur (belerang). Makin banyak kandungan sulfur dalam makanan anda, makin banyak sulfida dan merkaptan diproduksi oleh bakteri dalam perut serta makin busuklah kentut anda. Telur dan daging punya peran besar dalam memproduksi bau busuk kentut. Kacang-kacangan berperan dalam memproduksi volume kentut, bukan dalam kebusukannya.

4. Kenapa kentut menimbulkan bunyi ?

Karena adanya vibrasi lubang anus saat kentut diproduksi. Kerasnya bunyi tergantung pada kecepatan gas. (Dan diameter lubang anus Anda, hi...hi…)

5. Kenapa kentut yang busuk itu hangat dan tidak bersuara ?

Salah satu sumber kentut adalah bakteri. Fermentasi bakteri dan proses pencernaan memproduksi panas, hasil sampingnya adalah gas busuk. Ukuran gelembung gas lebih kecil, hangat dan jenuh dengan produk metabolisme bakteri yang berbau busuk. Ini kemudian menjadi kentut, walau hanya kecil volumenya, tapi SBD (Silent But Deadly).

6. Berapa banyak kentut diproduksi sehari ?

Rata-rata setengah liter sehari dalam 14 kali kentut.

7. Mengapa kentut keluar melalui lubang dubur ?

Karena density-nya lebih ringan, kenapa gas kentut tidak melakukan perjalanan ke atas? Tidak demikian. Gerak peristaltik usus mendorong isinya ke arah bawah. Tekanan di sekitar anus lebih rendah. Gerak peristaltik usus menjadikan ruang menjadi bertekanan, sehingga memaksa isi usus, termasuk gas-nya untuk bergerak ke kawasan yang bertekanan lebih rendah, yaitu sekitar anus. Dalam perjalanan ke arah anus, gelembung-gelembung kecil bergabung jadi gelembung besar. Kalau tidak ada gerak peristaltik, gelembung gas akan menerobos ke atas lagi, tapi tidak terlalu jauh, karena bentuk usus yang rumit dan berbeit-belit. (Bayangkan kalo kentut keluar dari lubang hidung)

8. Berapa waktu yang diperlukan oleh kentut untuk melakukan perjalanan ke hidung orang lain ?

Tergantung kondisi udara, seperti kelembaban, suhu, kecepatan dan arah angin, berat molekul gas kentut, jarak antara ‘transmitter’ dengan ‘receiver’. Begitu meninggalkan sumbernya, gas kentut menyebar dan konsentrasinya berkurang. Kalau kentut tidak terdeteksi dalam beberapa detik, berarti mengalami pengenceran di udara dan hilang ditelan udara selama-lamanya. Kecuali kalau anda kentut di ruang sempit, seperti lift, mobil, konsentrasinya lebih banyak, sehingga baunya akan tinggal dalam waktu lama sampai akhirnya diserap dinding.

9. Apakah setiap orang kentut ?

Sudah pasti, kalau masih hidup. Sesaat setelah meninggalpun orang masih bisa kentut. (Makanya gak usah malu kalo sering kentut)

10. Betulkah laki-laki kentut lebih sering daripada perempuan ?

Tidak ada kaitannya dengan gender. Kalau benar, berarti perempuan menahan kentutnya, dan saat kentut banyak sekali jumlah yang dikeluarkan. (Makanya kentut perempuan lebih bau, ha... ha…)

11. Saat apa biasanya orang kentut ?

Pagi hari di toilet. yang disebut “morning thunder”. Kalau resonansinya bagus, bisa kedengaran di seluruh penjuru rumah.

12. Mengapa makan kacang-kacangan menyebabkan banyak kentut ?

Kacang-kacangan mengandung zat gula yang tidak bisa dicerna tubuh. Gula tsb (raffinose, stachiose, verbascose) jika mencapai usus, bakteri di usus langsung berpesta pora dan membuat banyak gas. Jagung, paprika, kubis, kembang kol, susu juga penyebab banyak kentut (bukan baunya!).

13. Selain makanan, apa saja penyebab kentut ?

Udara yang tertelan, makan terburu-buru, makan tanpa dikunyah, minum soft drink, naik pesawat udara (karena tekanan udara lebih rendah, sehingga gas di dalam usus mengalami ekspansi dan muncul sebagai kentut).

14. Apakah kentut sama dengan sendawa, tapi muncul dari lain lubang ?

Tidak… sendawa muncul dari perut, komposisi kimianya lain dengan kentut. Sendawa mengandung udara lebih banyak, kentut mengandung gas yang diproduksi oleh bakteri lebih banyak.

15. Ke mana perginya gas kentut kalau ditahan tidak dikeluarkan ?

Bukan diabsorbsi darah, bukan hilang karena bocor... Tapi bermigrasi ke bagian atas menuju usus dan pada gilirannya akan keluar juga. Jadi bukan lenyap, tapi hanya mengalami penundaan.

16. Mungkinkah kentut terbakar ?

Bisa saja. Kentut mengandung metana, hidrogen yang combustible (gas alam mengandung komponen ini juga). Kalau terbakar, nyala-nya berwarna biru karena kandungan unsur hidrogen. (Kalau naik gunung, lupa bawa korek api, tapi mau masak indomie, pakai aja kentut buat nyalain kompor)

17. Bisakah menyalakan korek api dengan kentut ?

Jangan mengada-ada... konsistensinya lain. Juga suhunya tidak cukup panas untuk memulai pembakaran.

18. Mengapa kentut anjing dan kucing lebih busuk ?

Karena anjing dan kucing adalah karnivora (pemakan daging). Daging kaya akan protein. Protein mengandung banyak sulfur, jadi bau kentut binatang ini lebih busuk. Lain dengan herbivora seperti sapi, kuda, gajah, yang memproduksi kentut lebih banyak, lebih lama, lebih keras bunyinya, tapi relatif tidak berbau. (Makanya lebih baik pelihara gajah di rumah daripada anjing)

19. Betulkah bisa teler kalau mencium bau kentut 2-3 kali berturut-turut ?

Kentut mengandung sedikit oksigen, mungkin saja Anda mengalami pusing kalau mencium bau kentut terlalu banyak. (Makanya yang punya hobi cium bau kentut, sebaiknya dikurangin)

20. Apakah warna kentut ?

Tidak berwarna. Kalau warnanya oranye seperti gas nitrogen oksida, akan ketahuan siapa yang kentut.

21. Kentut itu apakah asam, basa atau netral ?

Asam, karena mengandung karbondioksisa (CO2) dan hidrogen sulfida (H2S).

22. Apa yang terjadi kalau seseorang kentut di planet Venus ?

Planet Venus sudah banyak mengandung sulfur (belerang) di lapisan udaranya, jadi kentut di sanapun tidak ada pengaruhnya.


Source: https://www.facebook.com/pages/Strawberry/203846879754531?group_id=0

Relative Pronoun

Definition: We use the relative pronouns to refer to a noun mentioned before and of which we are adding more information. They are used to join two or more sentences and forming in that way what we call "relative sentences".
Relative pronouns
Who, Whom, That, Which
whoever, whomever, whichever
For example:
  • People who speak two languages are called bilingual.
    * In this example, the relative "who" introduces the relative sentence "speak two languages" that describes or gives more information about the noun "people".
Relative pronouns: Subject or Object
As the relative pronouns relate to another noun preceding it in the sentence, they connect a dependent clause to an antecedent (a noun that precedes the pronoun.) Therefore, relative pronouns acts as the subject or object of the dependent clause.
For example:
  • The chef who won the competition studied in Paris.
    * Here, "who" relates back to (or is relative to) the noun "Chef". "Who" also acts as the subject of the dependent clause and the verb "won".
    => The dependent clause: who won the competition.
    => The independent clause: The chef studied in Paris.

  • The shirt that Carl bought has a stain on the pocket.
    * Here, "that" relates back to (or is relative to) the noun "shirt". "That" is also the object of the verb "bought".
    => The dependent clause is: that Carl bought.
    => The independent clause: The shirt has a stain on the pocket.
Referring to people: Who, Whom, Whoever, Whomever
These pronouns take a different case depending on whether the relative pronoun is a subject or an object in the dependent clause.
1.    Subjective case
Use the subjective case when these relative pronouns are the subject (initiating the action) of the dependent clause: Who, Whoever
For example:
§  Negotiations were not going smoothly between the two leaders, who made no bones about not liking each other.
* "Who" relates back to the noun "leaders" and is the subject of the dependent clause and the verb "made".
§  Most workers, whoever was not employed by the auto manufacturer, toiled at one of the millions of little minnow companies.
* "Whoever" relates back to the noun "workers" and is the subject of the dependent clause and the verb "was employed".
2.    Objective case
Use the objective case when these relative pronouns are the object (receiving the action) of the dependent clause: Whom, Whomever
For example:
§  This is the approach taken by journalists, whom some consider to be objective.
* "Whom" relates back to the noun "journalists" and is the object of the verb "consider". The subject of the dependent clause is "some".

§  The three representatives, whomever the committee chooses, should be at the meeting tomorrow.
* "Whomever" relates back to the noun representatives and is the object of the verb "chooses". The subject of the dependent clause is "Committee".
Referring to a place, thing or idea: Which, That
When using relative pronouns for places, things or ideas, rather than determining case, the writer must decide whether the information in the dependent clause is essential to the meaning of the independent clause or simply additional information.
When information is critical to the understanding of the main clause, use That as the appropriate relative pronoun and do not set the information off by commas.
For example:
  • Russian generals have delivered a message that is difficult to ignore.
    * "That" relates back to the noun "message" and is necessary for the reader to know what "message" the sentence is about.

  • There is another factor that obviously boosts the reputation of both of these men.
    * "That" relates back to the noun "factor" and is necessary for the reader to know what "factor" the sentence is about.
When information is not critical to the understanding of the main clause, use "Which" as the appropriate relative pronoun and set the information off by commas.
For example:
  • The toughest intramural fight of all for Clinton was the North American Free Trade Agreement, which he undertook a full year before the 1994 election.
    * "Which" relates back to the noun "agreement" and the information following it is not necessary for the reader to know what "agreement" the sentence is about.

  • Clinton refused to head toward the center on affirmative action and abortion,which are the two most sacred issues to the traditional liberal wing of the party.
    * "Wich" relates back to the noun "affirmative action and abortion" and the information following it is not necessary for the reader to know what "affirmative action and abortion" the sentence is about.
When referring to more than one place, thing or idea use these relative pronouns:Whatever, Whichever
For example:
  • The three approaches, whichever works is fine, produce a more ambiguous picture of a man.
    * "Whichever" relates to the noun "approaches" and the information contained within the commas is additional, not critical information.

  • Any excessive profits, whatever exceeded accepted limits, would attract the notice of representatives.
    * "Whatever" relates to the noun "profits" and the information contained within the commas is additional, not critical information.

Jombang Mengadakan Kenduri Durian Sebanyak 2013 Durian


Duren2.JPG

Sebanyak 2013 buah durian ludes jadi rebutan ratusan warga dalam acara Kenduri Duridi lapangan Desa/Kecamatan Wonosalam, Jombang, Minggu (17/2/2013). 
    
Ribuan durian yang ditata pada kerangka bambu berbentuk kerucut mirip gunungan atau tumpeng raksasa tersebut habis diambil ratusan warga dalam tempo singkat, hanya sekitar setengah jam. Yakni mulai pukul 10.20 hingga pukul 10.50 WIB.
    
Begitu Wabup Jombang Widjono Soeparno tiba di lokasi menyertai datangnya kirab 9 gunungan hasil bumi dari 9 desa se Kecamatan Wonosalam, warga mulai berebutan hasil bumi yang dikirab.
    
Sejurus kemudian, panitia yang berada di sekitar gunungan durian membagi-bagikan rambutan dan salak yang mengelilingi tumpeng durian. Ratusan warga yang sejak pagi mengelilingi tumpeng durian lantas merangsek maju.
    
Semula warga masih sabar menerima pembagian durian dari panitia. Namun itu tak berlangsung lama. Sejumlah warga yang tak sabar melompat pagar besi pengaman tumpeng raksasa, dan mengambil sendiri-sendiri durian yang ditata di gunungan. Ulah ini ditiru warga lainnya.
    
Panitia dan pihak keamanan yang tak mampu mencegah akhirnya membiarkan warga memanjat ‘tumpeng’ dan menjarah ribuan durian tersebut. “Yang penting jangan sampai ada kekerasan, dan durian jangan dilempar-lempar karena bisa melukai warga lain,” teriak penitia dari atas panggung hiburan.
    
Dalam waktu sekitar setengah jam, ribuan durian yang semula tertata rapi pada kerangka berbentuk kerucut itu pun ludes. Yang tertinggal hanya kerangka bambu berbentuk kerucut setinggi sekitar 4 meter.
    
Wabup Jombang Widjono Soeparno mengaku senang dengan antusiasme warga. Menurut Widjono, acara ini sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan dari warga Jombang, khususnya petani durian atas panen yang melimpah. 
       
“Pemerintah daerah berharap ini menjadi tradisi tahunan. Sehingga sekaligus mempromosikan potensi di Wonosalam. Mulai potensi wisata, pertanian, peternakan, perkebunan, hingga produk-produk unggulan Wonosalam lainnya," pungkas Widjono. - See more at: http://surabaya.tribunnews.com/2013/02/17/kenduri-durian-2013-durian-ludes-dalam-setengah-jam#sthash.ZMxdEpAQ.dpuf

Rabu, 13 Februari 2013

Kelebihan dan Kekurangan Windows 8 dari Windows 7

Kelebihan Windows 8 Beberapa waktu yang lalu microsoft telah merilis sistem operasi terbaru mereka yaitu windows 8. Tentu saja kehadiran windows 8 disambut hangat oleh para pecinta windows yang sudah cukup lama menanti. Sistem operasi besutan microsoft ini hadir dalam 3 versi berbeda yaitu windows 8, windows 8 pro, dan windows 8 RT.
Selain Kelebihan Windows 8 dibanding Windows 7, ternyata ada juga kekurangan windows 8. Pihak microsoft mengklaim jika windows 8 lebih baik dari para pendahulunya yaitu windows xp dan juga seven. Para pengguna akan merasakan pengalaman yang berbeda karena windows 8 dapat dioperasikan dengan menggunakan jari Anda, dengan catatan laptop, tablet, maupun smartphone anda sudah support teknologi touchscreen.
Terlepas dari hal tersebut, ada beberapa kelebihan dan kekurangan windows 8yang perlu anda ketahui sebelum memutuskan untuk menggunakannya.
Berikut ada beberapa Kelebihan dan Kekurangan Windows 8 dibanding Windows 7 :
  • Lebih ringan : Windows 8 lebih ringan dibandingkan Windows 7, karena memang system telah dirubah
  • Task Manager lebih powerfull : Tampilan Task Manager Windows 8 lebih memukau dan sangat terlihat lengkap.
  • Ribbon WE : Ada Ribbon pada windows explorer, tetapi tampilan file juga lebih banyak di WIndows 8 dari pada windows 7, dengan resolusi yang sama
  • Lock Screen : Lock screen pada Windows 8 tidak menutup semua program dan dokumen, tidak seperti log off pada windows-windows sebelumnya.
  • Praktis Buka Aplikasi : Untuk berpindah aplikasi, cukup rapatkan mouse kelayar sebelah kiri, jadi tidak perlu lagi ALT+TAB seperti pada Windows 7.
  • Pencarian file lebih fleksibel : Fitur Pencarian pada Windows 8 lebih simpel dan fleksibel.
  • Optimalkan untuk layar sentuh : Windows 7 memang telah mendukung Layar Sentuh, namun pada Windows 8 akan lebih dioptimalkan.
  • Mendukung chip ARM : Windows 8 telah mendukung perangkat yang memakai infrastruktur chip ARM. Karena Kebanyakan Tamblet saat ini sudah menggunakan chip ARM.
  • Mendukung NFC (Near Field Communications) : Yaitu sebuah fitur untuk melakukan transaksi keungan digital.
  • Waktu boot yang singkat : Boot Windows 8 dalam demonya hanya berlangsung dalam 8 detik. Sebuah waktu yang jauh lebih singkat dibanding booting di Windows versi sebelumnya.
  • Sekuriti lebih baik : Windows 8 dikatakan akan memiliki fitur sekuriti lebih baik untuk menghadang serangan cyber. Di antaranya fitur Windows Defender lebih ditingkatkan kemampuannya di OS ini.
  • Windows 8 tidak membutuhkan upgrade PC : Jika anda sudah menggunakan Windows 7 sebelumnya, maka anda bisa gunakan Windows 8 ini, tanpa harus Upgrage atu bahkan ganti PC.
Kekurangan Windows 8 :
1. Jika anda mempunyai banyak aplikasi maka Start Screen pada Windows 8 akan sembrawut karena Devoloper tidak bisa mengganti Tiles pada Start Screen dengan Icons.
2. Sulit berpindah aplikasi mungkin anda akan menganggap sepeleh hal mendrag Aplikasi namun jika menggunakan Aplikasi dengan jumlah yang banyak akan sangat mengganggu.
3. Metro yang menjadi pusat perhatian banyak orang menjadi masalah karena Jika install Windows 8 pada PC maka anda akan merasa aneh,karena fitur touch screen yang ada ditablet akan muncul Di PC.
4. Konten Flash pada Windows 8 tidak bisa berjalan pada Tablet mungkin Microsoft akan menjaga rahasia Source Code agar tidak dapat dibongkar.
Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan windows 8, semoga dapat menambah wawasan Anda dan menjadi referensi sebelum memutuskan untuk berpindah ke sistem operasi windows 8. Semoga artikel tentang Kelebihan Kekurangan Windows 8 bisa bermanfaat ya ..

Makam Mbah Sayyit Sulaiman, Mojoagung, Jombang

Makam Mbah Sayyit Sulaiman terdapat di Desa Mancilan, Kecamatan Mojoagung. Makam ini selain dikenal sebagai tempat bersejarah sekaligus dikeramatkan. Setiap malam Jum’at Legi, selalu dipadati ratusan bahkan ribuan pengunjung. Ada yang hanya berziarah ada pula untuk ‘meminta berkah’.
Keturunan Rasul
Mbah Sayyit Sulaiman adalah keturunan ke-26 Rasulullah SAW. Semasa hidupnya, selain dikenal tekun beribadah, tingkah polah serta lakunya nyaris tidak ada beda dibanding Rasululloh. Dia arif serta bijak, terutama dalam mengambil setiap keputusan. Santun terhadap sesama. Hormat kepada setiap orang yang dijumpainya.
Sebagai ‘trah’ Rasul, Mbah Sayyit Sulaiman selalu menjunjung tinggi kegiatan keagamaan. Setiap kesempatan siar agama, misalnya, dia senantiasa mengedepankan pola seperti yang dilakukan Rasululloh, SAW. Mbah Sayyit juga gemar berziarah ke makam-rnakam para ulama seantero jagad.
Dia wafat pada tanggal 17 Robiul Awal 1193 H atau 24 Maret 1780 M, Jum’at Legi. Ibunya adalah seorang putri Sultan Cirebon. Dia menjabat sebagai Qodli di Kanigoro, Pasuruan. Sewaktu berziarah ke makam waliulloh, Mbah Raden Alif di Desa Mancilan, Mojoagung, dia sakit sampai akhirnya dia wafat di tempat itu juga.
Ziarah dan Berkah Sebelum berziarah di Makarn Mbah Sayyit Sulairnan, sebaiknya peziarah terlebih dahulu ‘pamitan’ ke Makam Mbah Raden Alif. Karena memang kehadiran Mbah Sayyit Sulaiman di Desa Mancilan adalah untuk berziarah ke Makam Raden Alif. Dan sampai sekarang pun hal tersebut dijadikan semacam ‘kultur’.
Menurut juru kunci kultur tersebut semata sebagai penghormatan kepada ‘cikal bakal’ munculnya makam-makam bersejarah di Desa Mancilan. Sementara itu membludaknya peziarah, terutama pada malam Jum’at Legi, berdampak kepada perbaikan kehidupan perekonomian penduduk sekitar. Pasalnya, secara dadakan warga menggelar dagangan dan beragam jenis dengan harga relatif terjangkau.

Source: http://jawatimuran.wordpress.com/2012/05/04/makam-mbah-sayyit-sulaiman-mojoagung-jombang/

Reading strategies: scanning, skimming and intensive reading

You will probably be aware that you are already skilled in using different reading strategies for different purposes in your daily life. You may feel less confident about doing this in your academic studies: maybe you read everything too thoroughly. Or perhaps you have become too confident and have discovered from the feedback from your tutor or supervisor that you do not read key texts thoroughly enough. It is important to match your reading strategy to the reading purpose.
Consider whether you ever read for these purposes and what reading strategy you tend to use:

Reading purpose
Example from daily life
Example from academic work



1.  look for specific information when you know how to locate it by following a procedure

·    look up the meaning of a word in a dictionary
·    look for a particular reference in a reference list of an article
2.  search for specific information that may be somewhere a text

·    check particular details of an incident reported in a newspaper article

·    check what research methods the authors of a research report article used
3.  look quickly through a text to see what it is about before deciding to read it

·    see whether a magazine article will be worth reading
·    see whether an academic article is going to be relevant for your task
4.  read quickly through a text to gain an overview of its content

·    read through a new recipe
·    read a front-line text which is relevant but not central to your task

5.  read through an easy text where it is not important to remember all that you’ve read

·    read a novel
·    read a textbook chapter to revise a subject that you know well
6.  read a text thoroughly to understand and remember what you’ve read
·    read the instructions for booking and paying for a journey on-line
·    read a front-line text whose content is central to your task




You may find it useful to think in terms of three main reading strategies:
·    scanning - looking through a text to find keywords and phrases that are likely to indicate the specific information that you are seeking, then reading just this piece of the text (situations 1 and 2 above)
·    skimming - reading just those parts of a text that are most likely to indicate what the authors are talking about at different points in order to gain an overview of the content (situations 3 and 4)
·    intensive reading - reading through every word of a text from beginning to end (situations 5 and 6)
For many reading purposes in academic work you may have noticed that you use more than one strategy in sequence. For a particular text that turns out to be centrally important for your reading purpose, the sequence might be:
·    scan the title and abstract to see whether the text is likely to be at all relevant
·    scan through parts of the content to see whether particular details in the text confirm that it will be relevant
·    skim the text to gain an overview of its content and confirm how centrally relevant it is
·    intensively read the whole text since it clearly is centrally relevant, so as to understand and evaluate its content in depth
A secret of efficient reading, that will soon become automatic if you consciously do it for every text, is to check how well the reading strategy you are going to use next fits your reading purpose.
·    Check your reading purpose and then use scanning, skimming or intensive reading - either on their own or in sequence - as required to achieve this purpose.
There are many textbooks and websites that offer general guidance on reading strategies. Some include practical exercises to help you improve your skills. If search with your website browser using keywords such as ‘skim read’ or ‘scan skim’ will lead you to plenty of sites.